FM lovers,
Tampaknya sudah mulai jadi kebiasaan saya nih membuat cerita perjalanan managerial di Football Manager versi cuci gudang, alias ditumpuk banyak banyak. contohnya di post saya sebelumnya di FM Story 2011 Untuk FM story kali ini saya menggunakan save-an saya yang paling lama yaitu saat sampai di pertengahan musim 2019-2020. pada Football Manager 2012 yang saya mainkan ada 2 save file. yang terakhir adalah saat saya mencoba membuat klub baru di editor untuk bermain di liga indonesia dari divisi satu dengan cita-cita beranjak promosi dan menjuarai Liga Champhions Asia. Tapi untuk edisi kali ini, saya simpan dulu ya cerita tersebut.
Berbicara tentang menceritakan kisah managerial saa memainkan Football Manager ini, sampai saat ini saya masih kesulitan untuk bisa rutin ngepost seperti yang FMlovers liat di kiblat blog FM dunia yaitu thetYa, sampai saat ini saya masih kagum dengan Mastah Vitaliy yang rajin dan KONSISTEN ngepost per season permainannya, detail ! tapi semoga versi cuci gudang saya ini tetap menarik untuk disimak para FM lovers sekalian ya
Sebelumnya, kita lihat dulu yang satu ini.
3 Hal yang dilihat dari gambar diatas :
– Karakteristiknya adalah, nggak suka ngomong ke press atau pemain.
– Disukai owner karena Financial Controlnya tokcer,
– 95 % pakai taktik yang sama. hehe. Silahkan download deh taktik andalan saya di box di samping tulisan.
Tema yang paling cocok untuk kisah managerial saya saat ini adalah mewujudkan cita cita Jose Mourinho. Menjadi raja di 3 liga kasta tertinggi yaitu di Liga Italia, Liga Inggris, dan terakhir di Liga Spanyol. Cita-citanya demikian, tapi aktualnya pake acara jalan jalan. Nah lho ?
Achievement
Mengawali karir di Juventus, Setelah 3 musim, kepikiran untuk ganti klub karena tertarik kursi Manchester United yang kosong karena ditinggal pensiun opa Alex Ferguson. Dan setelah memenangkan hampir semua gelar selama 4 musim melatih di Manchester United. saya resign, dan ternyata walau tak terkejut. Om Mourinho meninggalkan Real Madrid yang artinya posisinya kosong dong. langsung deh ane apply dan diterima untuk ngelatih Real Madrid sampai saat tulisan ini dibuat. (dan tampaknya saya tidak tertarik untuk melanjutkan )
ngomong-ngomong soal pencapaian hampir 10 musim, kalau FMlovers lihat stat di achievement saya mungkin ada beberapa hikmah yang bisa diambil.
yang pertama :
1. Hanya di Football Manager anda bisa Go on Holiday 500 hari tanpa dipecat, tanpa ada surat peringatan, apalagi potong gaji. hehe
Mungkin tidak ada bukti otentik selain gambar dibawah, dari hampir 10 musim, saya menghabiskan lebih dari sepertiganya dengan Go on Holiday. dan Rekor waktu paling lama saya adalah saat melatih Manchester United adalah Go On Holiday selama 1,5 musim. Kok bisa ? KE-TI-DU-RAN waktu go on Holiday *tepokjidat
hasilnya saat Bertapa di Gunung Kidul tersebut adalah “hanya” bisa juara Premier dan Semifinalis Piala Champhion. tapi di pecat oleh Timnas U-23 Indonesia. Terbukti ternyata orang Inggris lebih pemaaf daripada orang Indonesia #Ngawur
2. Kerja keraslah di musim2 awal, Go on Holidaylah dengan tenang di musim selanjutnya.
Pilihan diatas juga berasal dari hobby saya yang Pergi jalan jalan alias Go On Holiday. Kadang saya bosan juga memaminkan pertandingan di tengah musim, sehingga jadi kebiasaan jelek saya untuk skip (go on Holiday) dalam 1 hari. Untuk gaji nggak dipotong karena sering ambil libur
Kebiasaan jelek tersebut akan menyambung jawabannya ke pertanyaan Kenapa Number awards pribadi saya cuma 3 ? Karena hanya di 2 musim pertama ternyata saya kerja serius membangun team. Setelah team dah settle, cukup kasih ke asisten manager untuk urusan selanjutnya. Hasilnya, gelar juara tetap ada tetapi gelar pribadi ikutan jalan-jalan. Kelihatan dengan Team yang saya pegang Juara dimana mana, tapi nama saya tidak masuk di 3 besar Manager terbaik. Ya Football Manager ternyata sangat adil, mungkin kalau kriteria pemilihan bisa memasukkan assiten manager, malah Angelo Alessio (assisten Manager favorite saya yang selalu saya bawa ngelatih ke 3 klub tersebut) yang bakal masuk ke top 3 Manager
Jadi nasehatnya, jangan sering sering go on holiday yeee, kalau mau ngejar best manager of the year
My Favorite Player
Prestasi saya tentu dibarengi dengan pemain yang mumpuni jg. Saya akan ambil 1 pemain Terfavorite saya di setiap posisi dengan menampilkan stat di musim 2019-2020, Regen tidak masuk hitungan ya :
– GoalKeeper (GK)
Kalau dalam dunia nyata, saya termasuk #teambuffon, tapi entah kenapa setelah melihat statnya di FM nggak sreg saya pakainya. walau di Juventus saya dia selalu jadi pemain utama saya. Tapi untuk secara keseluruhan karir saya di Football Manager 2012 ini, pilihan saya jatuh ke David De Gea.
Pertahanan saya tenang dan aman saat bang Gea ini jaga pos. Sayang pada musim ke dua saya dapat wonderkid regen sehingga terpaksa sering saya rotasi dia. tapi saat dipanggil jaga gawang. Amaan coy.
– Defender Centre
Leonardo Bonucci ! karena Rajin mencetak gol, nah lho ? entah kenapa saya bingung saat saya pakai di Juventus, bang Leo ini rajin banget nyetak gol. satu musim mencetak sampai 14 gol ! mungkin tanpa sengaja saya memenuhi semua kriteria untuk nyetak gol pakai corner setan. Terbaiknya di musim 2012-2013
– Attacker
Saya bingung antara Leandro Damiao dan Mbaye Niang, Kalau dari sisi Goal, Mbaye Niang juga rajin mencetak goal. tapi dari segi kompleksitas role, saya prefer ke Damiao, Berbeda dengan Mbaye Niang yang cocok sebagai Poacher tipe fast striker, Leandro Damiao Tetap bisa nyetak goal baik diperan Lone Striker maupun Duo, jadi target man, atau poacher sekalipun. Saya beli dari Internacional di musim ke dua dengan banderol 20 juta Poundsterling. Tapi sayang saat saya pindah klub, dia setia membela Juventus. Akhirnya Niang deh yang jadi andalan saya.
vs
itu dia 4 pemain terfavorite saya, tapi beberapa pemain yang pantas untuk disebutkan antara lain :
- Rafael dan Fabio (DRL atau WB RL)
- Claudio Marchisio (DM, MC)
- Marouane Fellaini (DM, MC)
- Raphael Varane (DC, DM, MC)
- Neymar (AM LC, ST)
- Axel Witsel (MC, AMR)
haha, Untuk edisi FM kali ini saya sepertinya sudah memenuhi misi saya untuk menguasai Eropa.
Football Manager 2013 : Next Target
semoga kesampaian ya, sepertinya saya akan coba kembali setia ke satu klub lagi, target adalah kembali membuat stadium baru dengan nama saya sebagai nama stadiumnya sepert yang pernah saya lakukan di Football Manager 2010 yang lalu.
Demikian FM Lovers, Ini ceritaku, mana ceritamu ? #eaaaaa
\\follow me @Rtupoke or subscribe this blog ya FM Lovers. Keep Sharing//
Para Komentator